Saturday, August 13, 2011

mengambil kesempatan dalam kesempitan pun juga perlu di asah

suatu minggu pagi ga ada kerjaan sayapun dirumah dan menonton TV, dan secara ga sengaja saya menyimak acara di tv one ada acara semacam "mario teguh" nya tv one.. lupa saya yang ceramah siapa, pertama sih ga begitu menyimak hingga sang penceramah itu menceritakan pengalamannya..

alkisah (anggap aja kek dongeng) do'i dulu pergi keluar negeri, disana dia biasa makan di wartegnya sana semacam mcd disini hehe
dia sama temannya memesan paket yang ditawarkan restoran tersebut.. ketika sedang menunggu pesanan datang datanglah seorang pelayanan dan memberikan segelas minuman ringan..
dia pun bertanya" mbak saya tidak memesan minuman ini?" tanya dia pake (bahasa inggris tentunya)

"oh, ini minuman gratis yang diberikan setiap pemesanan makanan di restoran ini tuan" jawab pelayan tersebut

"oh gitu ya mbak, terima kasih"

kemudian beberapa hari kemudian do'i pulang ke tanah air, dan dia makan di restoran yang sama seperti yang diluar negeri itu, dia pun memesan paket yang sama seperti yang dulu.
setelah beberapa lama ditunggu tidak seperti kemarin tidak ada pelayan yang menghantarkan minuman gratis..

dia pun memberanikan diri untuk bertanya kepada pelayannya "mas kok saya ga dapat minuman gratis?"
sang pelayanpun tersenyum dan tak lama kemudian dia kembali membawakan minuman gratis.

so, sampai disini apa yang kita dapat dari cerita di atas?

kesempatan tak menghampiri kita maka kita yang harus menciptakan kesempatan tersebut...

tuhan selalu menyediakan rejeki di depan kita, bahkan didepan mata kita.. tinggal kita maukah mengambil rejeki itu dengan berusaha, ketika melihat seorang kaya sering kita berfikir betapa beruntungnya mereka mendapat harta yang melimpah dan berandai andai bila kita berada di posisi mereka

saya yakin orang" yang berhasil adalah orang berani melakukan aksi, suatu tindakan yang orang lain belum pernah pikirkan tetapi mereka sudah punya pandangan tersebut dan sesegera mungkin merealisasiaknnya
(suatu konsep/ide yang cemerlang tak akan berguna bila tidak diiringi dengan usaha untuk mewujudkan ide tersebut)

ini adalah pengalaman saya waktu mengikuti kuliah umum.. yeah saya mahasiswa euy:P

pada awal sesi sang pembicara yang lumayan cerdas dari penampilannya mengadakan suatu sayembara
"siapa diruangan ini yang punya uang 850 rupiah?? saya telah menyediakan uang 400ribu untuk orang yang maju pertama kali"

sontak satu kelas pada geger cari uang receh, maklum sekarang siapa to yang sangu uang 50rupiah?
termasuk saya yang waktu itu cuma bengong liatin temen" pada ribut

langsung saja mahasiswa ga pake lama maju kedepan dan memberikan uang 5000 rupiah ke sang pembicara

wow, 400 ribu pun dia dapat!! mengapa?

ya, sang pembicara menanyakan orang yang punya uang 850 rupiah.. dia ga bilang kalo uang yang harus dibawa pas sejumlah tersebut.. toh pake uang 1000, 2000 ato 5000 rupiah brarti kita punya uang 850!!
Hal yang tidak terlintas dipikiran sebagian besar orang di ruangan tersebut termasuk saya.
dan mahasiswa tersebut mendapatkan hadiah uang itu karena dia bisa berpikir cepat dan sesegera mungkin mengambil kesempatan yang ada.

No comments:

Post a Comment